Kamis, 16 Mei 2013

JAH is LOVE


No matter how di heathen dem ah talk & ah slander
Know that Selassie-I son nah surrender
Love is the answer!

Penuhilah hidup dengan kasih sayang
Dengar kata ibunda saat banyak percobaan
Tuhan kan bersamamu di mana kau berjalan
Ia tak kan menjauh jika engkau tetap menunjukkan

JAH Love,Jah Love
Cerah & sinari dunia, ciptakanlah kedamaian
Di dalam hati manusia, mewarnai bumi ini
Ku yakin semua bisa, menghilangkan sifat benci
JAH Love, hey tunjukkanlah! Hey wujudkanlah

Hail JAH! Love JAH !
Tanpa akhir,saat ku buka ke 2 mataku & bangkit
Dari kekhilafan,kesalahan dalam batin
Ku curahakan semua padamu,o MAHA TINGGI!
CintaMu bagaikan pedoman yang tetap ku simpan
Walau badai datang membawa masa keributan
Ey,tetap beriman.kita tak usah bimbang
Bila terlihat suram Jah kan beri pencerahan
Oh! Cinta yang Mulia,sejukkan Dunia
Selimutilah dengan Rahmat-Nya
Mama yang tercinta,tunjukkanlah surga
Dengan Kasih Sayang yang tak terbatas

Kibir Y Amlak,Fikir Y Amlak
Y Mas Gan, ku curahkan dengan sepenuh hati
Cinta yang mutlak menghujani bumi
kan ku berpaling dari Babylon yang keji
Kebajikan kan diikuti kebaikan/ Kebencian hanya hasilkan kehancuran
Hey tengoklah bumi berisi penuh warna
Satukan bahasa di dalam bendera

Senin, 22 April 2013

MERAH JAKARTA

Karya : Achmad Gozali a.k.a AGI
Judul : Merah Jakarta
tahun : 2013




  
TV SHOW
Kliling Jakarte   
98 Mental Play

Grow Grow play

Relax Dub
Kala Kuasa

Rename sirkel

Real slize
Omong  
Keindahan jakarta, rupa yang kasat mata ataupun tak kasat mata, menantang indera, seluruh indera..untuk mengalahkan diri melihat merahnya semangat tiong hoa...merasuk diri pribadi bangsa, obong. hayalan tak terbendung..menikam mulut sendiri..nafsu amarah membawa terbang angan dan rasa benci..melebur didalam api keemasan,,,takberbias bagai cinta..cina..jakarta..

Senin, 26 November 2012

Wake Up Maaan


 by: Achmad Gozali

"Poh poh! Lanjutin Usaha Gue!" by: Achmad Gozali

WAKE UP MAN!

Kata-kata macam itu sangat biasa di ucapkan sebagai ucapan pemberi motivasi untuk anak-anak muda Indonesia.

Selamanya mengikuti “Ekonomi Fisik” bangsa yang sudah bobrok ini,, kita tidak akan pernah bias bangkit dan menunjukkan hasil karya kita..

Ketimpangan sosial bukan lagi dianggap hal besar yang menyengsarakan masyarakat..
Kader-kader muda yang berbakat, malah dijadikan penerus bagi “tikus-tikus” pemakan uang rakyat.. “hina” satu kata untuk dunia politik Indonesia, rakyat hanya menjadi korban, proyek-proyek bulshit mereka..(oknum-oknum penghancur bangsa)..

Saya sangat prihatin dengan keadaan generasi muda yang semakin lama semakin hanyut dengan kehidupan yang mengekor pada gaya hidup kebarat-baratan yang tidak diaplikasikan dengan serius…
Sebagai cermin, diri saya pribadipun mulai merasa geram dengan ketidakpedulian anak-anak muda terhadap keseriusan menuntut ilmu dan mengabdi untuk lingkungan, dari mulai gaya hidup yang memaksakan diri, dan nepotisme yang diandalkan..

Dari bidikan seorang pemuda yang kreatif seharusnya mengambil tindakan yang bisa mengubah semangat dan pengingat bagi sesamanya, seperti berbagi dengan menciptakan suatu pergerakan yang menghasilkan keharmonisan dalam lingkungan atau mungkin bermusik dan berkreasi untuk membuktikan kemampuan pribadi dan menularkan kepada kawan-kawan sebayanya..

“Pesimis” adalah kata yang terpatri didalam hati generasi yang kebingungan untuk berbuat apa.. hanya bisa hidup, makan dan melakukan rutinitas seadanya,,semuanya serba terbatas.. keadaan ekonomi, norma sosial, agama dan tuntutan hidup yang semakin mendesak. Hal semacam itulah yang menyebabkan beberapa dampak negatif dan penambah komplikasi penyakit masyarakat di negeri ini..

Intinya penerus yang sesungguhnya haruh bukan dari penerus tikus-tikus busuk pemakan uang rakyat.